3 Tradisi Unik Orang Jepang Merayakan Natal

 


Suara.com - Meskipun hanya sekitar 1 persen dari populasi masyarakatnya yang beragama Kristen, perayaan Natal sangatlah populer di Jepang. Tetapi, orang Jepang - bahkan yang bukan beragama Kristen pun - memiliki cara tersendiri dalam merayakan Natal. Ini dia 3 tradisi unik orang Jepang merayakan Natal, seperti dilansir dari laman Timeout.


1. Menyantap ayam goreng KFC


Makan malam Natal di berbagai belahan dunia identik dengan kalkun panggang ataupun hidangan festive lainnya. Tapi di Jepang, perayaan Natal berarti menyantap ayam goreng KFC. Kepopuleran KFC untuk Natal ini merupakan kesuksesan pemasaran yang dilakukan oleh manajer toko KFC ketika restoran cepat saji ini pertama dibuka di Jepang pada tahun 1970. Manajer toko Takeshi Okawara - yang kemudian menjadi CEO KFC Jepang - menawarkan paket ayam goreng untuk makan malam Natal, dan konsep tersebut menjadi nasional dengan kampanye 'Kurisumasu ni wa, Kentakki' atau 'Kentucky for Christmas.'

Berkat kampanye pemasaran yang menarik, hingga kini banyak keluarga di Jepang yang memandang KFC sebagai simbol reuni keluarga saat Natal. Bahkan, penjualan KFC akan meningkat 10 kali lipat dari hari biasanya saat periode Natal. Dan Anda harus memesan paket ayam goreng ini beberapa minggu sebelumnya kalau tidak mau mengantri berjam-jam di KFC setempat.

2. Makan strawberry shortcake


Kue Natal yang akan dan selalu disantap orang Jepang adalah strawberry shortcake. Di bulan Desember, kue ini akan Anda temukan di mana saja - toko roti, toko bahan makanan, bahkan supermarket. Salah satu alasan dipilihnya kue strawberry dipilih sebagai kue favorit karena warna merah putihnya mencerminkan warna bendera nasional.

Tradisi ini berawal dari kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II, yang mengakibatkan ekonomi Jepang terpuruk. Kala itu, makanan menjadi langka dan makanan manis merupakan kemewahan yang tak tersentuh bagi kebanyakan orang Jepang. Tentara Amerika dalam upaya membangun kembali Jepang, kerap membagikan permen yang bagi masyarakat Jepang tampak seperti jendela kecil menuju kemegahan dan kemakmuran di masa depan.

Ketika konsep Natal perlahan-lahan merayap masuk selama tahun-tahun pasca-perang, dan ekonomi juga pulih dengan kesuksesan yang hampir tak terduga, orang Jepang pun merayakannya lewat kue Natal yang manis sebagai simbol 'kesuksesan'.    

3. Kencan romantis


Bagi kebanyakan orang Jepang, malam Natal adalah hari paling romantis dalam setahun, bahkan melebihi Hari Valentine. Para pasangan akan melakukan kencan makan malam Natal yang mewah, kemudian diikuti dengan jalan-jalan malam untuk menikmati jalanan kota yang dihiasi lampu-lampu dan hiasan Natal.

SUMBER : SUARA



Daftar Agen Poker, Agen Judi Online Terpercaya ituDewa

ituDewa, situs Betting Online terpercaya se-Asia, kami menyediakan berbagai macam permainan judi online untuk member-member kami.

ituDewa menyediakan layanan Customer Service 24 jam yang siap melayani member dengan profesional, ramah dan sopan kami siap secara non-stop membantu menangani segala permasalahan member dengan cepat, tepat, dan terbaik

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar